Mukomuko – Tentara Nasional Indonesia (TNI) melalui Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-113 memberikan penyuluhan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dan manfaatnya kepada warga Desa Sidodadi Kecamatan Sungai Rumbai Kabupaten Mukomuko, Bengkulu.
Komandan Kodim 0428/Mukomuko Letkol Czi Rinaldo Rusdy dalam keterangannya di Mukomuko, Sabtu, mengatakan, pihaknya melibatkan Kapolsek Sungai Rumbai Ipda Azhara sebagai narasumber dalam kegiatan penyuluhan kamtibmas.
Kapolsek Sungai Rumbai Ipda Azhara dalam keterangannya mengatakan bahwa manfaat polisi masyarakat melaksanakan pendekatan proaktif mengutamakan pemecahan masalah kamtibmas dan masalah sosial.
Ia menambahkan pemecahan masalah kamtibmas ini bukan menjadi tugas Polri saja tetapi juga menjadi kepedulian warga masyarakat di daerah ini.
Ia menjelaskan kamtibmas dalam polisi kemasyarakatan ada tiga komponen yang utama, yaitu ekonomi, kehidupan dan pendidikan yang menjadi dasar dalam permasalahan di masyarakat.
Menurutnya, keberadaan polisi masyarakat agar tercipta dan terwujudnya kemitraan Polri dengan warga masyarakat yang mampu mengindentifikasi akar permasalahan, menganalisis dan memprioritaskan tindakan, mengevaluasi efektivitas tindakan dalam memelihara, keamanan, ketertiban dan peningkatan taraf hidup masyarakat.
Selanjutnya, melalui Program TMMD Ke-113 sinergi TNI dan Polri dalam menciptakan aman dan tentram dan program pemerintah dapat berjalan.
Seperti yang sedang dilaksanakan pembangunan jalan melalui TMMD Ke-113 Kodim 0428/MM di Desa Sidodadi Kecamatan Sungai Rumbai yang berguna untuk masyarakat setempat.
Lebih lanjut, ia mengatakan dalam pelaksanaan menjalin mitra tiga pilar di desa melalui Babinsa, Babinkamtimas dan kepala desa untuk menjaga ketertiban dan timbul rasa aman dan nyaman terhadap masyarakat.
Sementara itu, Program TMMD ini bukan hanya sasaran fisik, TMMD ini juga menyasar program non fisik antara lain penyuluhan bela negara, penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan pertanian, penyuluhan hukum, penyuluhan kamtibmas, penyuluhan bahaya narkoba.
Kemudiaan penyuluhan tentang kerukunan umat beragama, sosialisasi stunting, pelayanan posyandu, pelayanan pos bindu PTM, pelayanan KB kesehatan, pencegahan COVID-19, pemutaran film perjuangan. (Ant)